Agen Domino
agen domino online
Agen Poker
AGEN POKER ONLINE
BandarQ Online
Mata Biru Keturunan Portugis Di Siompu Indonesia Semakin Punah
18.26Selain memiliki banyak pulau, penduduk Indonesia juga terdiri dari kelompok etnis banyak. Suku-suku ini memiliki bahasa dan budaya yang berbeda sesuai dengan tempat tinggal mereka. Tapi kalau dilihat dari aspek fisik, penduduk Indonesia memiliki karakteristik yang sama, tubuh yaitu lebih kecil, rambut hitam, kulit coklat, dan iris hitam atau coklat.
Agen Domino - Namun, pada tahun 2016 ini adalah penemuan yang mengejutkan tentang rumpun bangsa Indonesia. Di sebuah desa di Sulawesi Tenggara ada orang yang memiliki karakteristik fisik yang berbeda dengan orang Indonesia pada umumnya. Mereka lebih mirip dengan rumpun Kaukasia Eropa, yang memiliki iris biru.
Bermata biru suku Indonesia di desa Siompu
Keberadaan bermata biru suku Indonesia diungkapkan oleh seorang peneliti bernama La Ode Yusrie. Dia adalah seorang yang benar akan memeriksa benteng Siompu berubah arah ketika ia mendengar berita dari suku Indonesia yang bermata biru dari trader. Pada awalnya ia menganggap berita itu tipuan, tapi rasa ingin tahu menuntunnya untuk tiba di desa Kaimbulawa jauh dari Kabupaten Siompu Timur.
Di sana ia bertemu dengan Dala, salah satu warga Desa Kaimbulawa yang memiliki iris biru. Yusrie telah mengobrol dengan Dala, tapi gerakan seorang pria yang bekerja sebagai guru seperti menjaga jarak. Tidak hanya bertemu dengan Dala, Yusrie juga bertemu dengan Ariska Dala yang juga memiliki iris biru. Gadis iris biru diwarisi dari ayahnya, Dala.
Blue Eye Iris warisan Portugis
Agen Domino Online - Ketika ditanya lebih lanjut tentang bagaimana ia memiliki iris biru, Dala mulai. Dengan memori terbatas, ia menjelaskan bahwa mata biru dan Ariska Dala diwarisi dari Portugis. Pada abad ke-16, desa Siompu juga diperintah oleh Portugis. Mereka berhubungan baik, bahkan Portugis diizinkan untuk merayu gadis Siompu.
Kemudian pemimpin garis kerajaan Portugis menikah dengan seorang gadis bernama Waindawula. Dia adalah keturunan dari La Laja, Wolio bangsawan. Salah satu keturunannya La Ode Ntaru Lakina Liya (Raja Liya) yang berkuasa pada tahun 1928 memiliki perawakan seperti orang Eropa.
Hanya segelintir Pernah Blue Eyes Tinggal di Siompu
Menurut Dala, sudah banyak gumpalan bermata biru jauh dari Siompu. Mereka banyak yang memilih untuk pindah ke daerah lain, salah satunya Ambon. Di Indonesia ada tinggal beberapa orang bermata biru, termasuk adik Dala, orang yang dianggap sangat memahami asal-usul dari rumpun orang bermata biru di Siompu Indonesia.
Kaimbulawa desa sendiri dihuni oleh sebanyak 20 keluarga. Namun, hanya 10 orang yang memiliki mata biru dan dia termasuk Dala. Sisanya hanya memiliki perawakan yang mirip dengan orang Eropa, berambut pirang dan berkulit putih, tetapi tidak memiliki iris biru.
Rumpun trail bermata biru di Indonesia
Agen poker Online - Kehadiran gumpalan bermata biru membuktikan bahwa Indonesia kaya akan keragaman rakyatnya. Sebelum ramai dilaporkan di Siompu gumpalan bermata biru, di pedalaman Halmahera Lingon ada juga bagian yang memiliki karakteristik mirip dengan populasi Siompu.
Selain Lingon, di daerah Lamno Jaya, Aceh ada juga orang bermata biru. Mereka juga berbagi kesamaan sifat bule lainnya, yang berkulit putih, tinggi dan pirang.
Dari keragaman karakteristik fisik manusia, kita bisa belajar satu hal, perbedaannya adalah menarik. Mengingat perbedaan, kita harus dapat memahami dan menikmati keindahannya. Daripada mencaci satu sama lain dan menyebar kebencian. Setuju tidak?
0 komentar